Pengamat Lingkungan UPN Jogja : RDF Belum Sempurna Atasi Sampah - Jogja Berkabar
Berita

Pengamat Lingkungan UPN Jogja : RDF Belum Sempurna Atasi Sampah

Bagikan:

Pengolahan sampah melalui Refuse Derived Fuel (RDF) disebut masih menyisakan risiko turunan. 

Pasalnya saat ini RDF hanya fokus pada pengelolaan sampah anorganik melalui Tempat Pengolahan Sampah Terpadu untuk menghasilkan energi baru menjadi RDF.

Sementara untuk sampah organik belum terkelola dengan maksimal. 

Pernyataan tersebut disampaikan oleh pengamat lingkungan sekaligus Ketua Pusat Studi Manajemen Bencana (PSMB) Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta, Eko Teguh Paripurno yang juga menyampaikan bahwa tambahan teknologi diperlukan untuk mengatasi berbagai masalah lainya selain fokus untuk mengolah satu jenis sampah. 

RDF disebutnya sebagai salah satu teknologi khusus untuk mengatasi limbah padat anorganik yang banyak dipuji karena berhasil mengurangi banyak tonase sampah. Namun hal tersebut disebutnya masih diikuti dengan sejumlah masalah lainya. 

“Ada yang organik, kalau itu belum terkelola, maka RDF harus disertai dengan (teknologi) lain yang mengelola sisa makanan organik dengan baik,” katanya pada Kamis (28/3/2024). 

Dengan beragam teknologi lain yang dikembangkan, pengelolaan sampah memiliki lebih banyak alternatif, bahkan dimanfaatkan sebagai produk. 

“Sehingga sampah dipilah digunakan untuk yang lain misalnya papan atau genting, atau bisa di kembambalikan menjadi energi cair,” imbuhnya.

Ia menyebut bahwa teknologi RDF masih terbatas dan belum bisa mengatasi turunan masalah sampah. 

Meski begitu, dirinya tidak memungkiri jika adanya RDF cukup membantu dalam mengurangi volume sampah. Namun hal tersebut menurutnya perlu banyak tambahan yang perlu diwujudkan agar pengelolaan di setiap wilayah menjadi lebih maksimal dan tidak menyisakan masalah.

“Saya sangat bangga sampah banyak berkurang, tapi ada teknologi lain yang harus dipertimbangkan untuk target yang berbeda,” tandasnya.

“Ibaratnya doa sapu jagat yang bisa semuanya ikut, RDF ini belum,” tutupnya.(Hr/Oliv)