
GUNUNGKIDUL, (jogjaberkabar)– Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Girijati–Giricahyo, tepatnya di Padukuhan Parangrejo, Kalurahan Girijati, Kapanewon Purwosari, pada Rabu malam (9/4/2025) sekitar pukul 23.00 WIB. Sebuah sepeda motor matik terperosok ke jurang sedalam dua meter setelah kehilangan kendali di jalan menurun tajam dan minim penerangan. Satu orang dinyatakan meninggal dunia dalam insiden ini.
Korban meninggal diketahui bernama DFB , warga Jombok Siten RT 07, Sumbermulyo, Bambanglipuro, Bantul. Pria kelahiran 1998 itu mengalami luka parah di bagian kepala belakang dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Jenazahnya kemudian dievakuasi ke RSUD Panembahan Senopati, Bantul
Sementara itu, satu penumpang lainnya, Erika Fitriani, pelajar asal Piyaman 1 RT 004/001, Wonosari, mengalami luka serius. Erika menderita patah tulang pada tangan kiri, lecet di kaki, serta pembengkakan pada mata kiri. Saat ini ia tengah menjalani perawatan intensif.
Kanit Gakkum Polres Gunungkidul, Iptu Winarko, membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, kecelakaan terjadi saat sepeda motor Honda Vario yang dikendarai korban melaju dari arah timur (Giricahyo) menuju barat (Girijati). Saat melintasi lokasi kejadian, kondisi jalan yang menurun tajam dan gelap membuat pengemudi tidak mampu mengendalikan laju kendaraannya.
“Sepeda motor keluar jalur dan terperosok ke jurang sedalam sekitar dua meter. Pengemudi mengalami luka berat di kepala dan meninggal di tempat,” jelas Iptu Winarko.
Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat, terutama pengendara sepeda motor, untuk lebih berhati-hati saat melintasi jalur-jalur rawan seperti di wilayah perbukitan dan yang minim penerangan, terutama di malam hari.
“Perhatikan kondisi jalan, kecepatan, serta pastikan kendaraan dalam kondisi prima. Keselamatan harus diutamakan,” tegasnya.
Kasus ini masih dalam penanganan Unit Gakkum Satlantas Polres Gunungkidul guna pendalaman penyebab pasti kecelakaan. Jenazah korban sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.